
Makassar, Pensilrakyat.com – Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Makassar, Dodit Isdiyono, mengatakan tahun ini ada peningkatan jumlah kurban yang dipotong dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah untuk tahun ini ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Bersama kantor Wilayah kami berkurban yakni 3 ekor sapi dan 6 ekor kambing,” ujarnya, Jumat (31/07/2020).
Kupon dibagikan kepada :
– warga sekitar Pampang
– Pengemudi bentor dan ojek
Utamanya yang berdomisili di sekitar lingkungan BPJS Ketenagakerjaan yang terkena dampak covid sekitar 300 kantong.
Dodit menjelaskan, pada Idul adha kali ini, pihaknya melaksanakan semua proses dengan memperhatikan protokol Covid-19.
Termasuk, kata dia, dalam pembagian hewan kurban, panitia pelaksana mengatur sedemikian rupa sehingga warga tetap mempertahankan jaga jarak.
“Warga bergantian datang, di gerbang masuk suhu tubuhnya diperiksa, serta wajib memakai masker. Bagi yang tidak memiliki masker kami siapkan di depan,” tuturnya didampingi Kepala Bidang Umum dan SDM, M Danial.
Ketua panitia pemotongan kurban, Mahirun, mengatakan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan pihaknya mengatur pada saat pembagian kupon. “Kami juga turun langsung melihat warga yang kurang mampu untuk kami berikan kupon, termasuk juga tukang bentor dan tukang ojek,” ujarnya.
“Selain melaksanakan protokol Covid-19 kami juga melaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku. Pemotongan kurban kami lakukan di RPH,” jelasnya.
Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sulawesi Maluku, Toto Suharto, mengatakan kurban bukan dari perusahaan, tetapi dari karyawan.
“Kami mengimbau setiap tahun ada peningkatan, karena kesadaran kita untuk berbagi melalui kurban ini, mudah-mudahan ditularkan dengan baik dan sebagai salah satu bentuk empati kita,” ujarnya.
“Semoga dari ini bisa membantu masyarakat sekitar, dan dapat merasakan rezeki dari kami. Mudah-mudahan bermanfaat, sebagaimana kita lihat di Hadits setiap satu ekor kurban adalah satu kebaikan. Itu yang perlu kita amalkan,” ucapnya. (R)